Calafiori Lagi  tampaknya semakin mendekati Arsenal musim panas ini. Penampilannya yang mengesankan bersama Bologna telah menarik perhatian klub London utara ini. Sementara kesepakatan pribadi antara Calafiori dan Arsenal dikabarkan telah tercapai, dengan kontrak lima tahun dan gaji sekitar 150 ribu pounds per pekan, proses finalisasi transfernya masih bergulir.

Arsenal sebelumnya mengajukan tawaran sebesar 40 juta Euro, namun Bologna menolak dan meminta tambahan 14 juta Euro. Alasan penolakan ini karena Bologna harus membayar sekitar 40-50% dari hasil penjualan ke klub lama Calafiori, FC Basel. Berita terbaru menyebutkan bahwa Arsenal dan Bologna telah mencapai kesepakatan di angka 50 juta Euro, dengan rincian akhir termasuk bonus dan persentase penjualan masa depan masih dalam pembahasan.

Di tengah ketegangan transfer ini, Angelo Ogbonna, senior Calafiori, memberikan saran berharga untuk pemain muda ini. Menurut Ogbonna, Premier League dikenal sebagai liga yang sangat kompetitif dan kadang-kadang brutal bagi pemain baru. Ia menganjurkan agar Calafiori mempersiapkan diri dengan baik secara mental dan fisik, agar bisa menghadapi tantangan yang ada.

Dengan adanya saran dari senior dan proses transfer yang hampir rampung, Calafiori siap memulai babak baru dalam kariernya di Arsenal, berharap bisa menampilkan performa terbaiknya di salah satu liga terkemuka dunia.

Calafiori Lagi Jejak Pesepakbola Italia di Inggris

Riccardo Calafiori semakin mendekati jejak pesepakbola Italia lainnya yang merantau ke Inggris. Namun, perjalanan para pemain Italia di Liga Inggris tidak selalu mulus. Gianfranco Zola, mungkin adalah satu-satunya nama Italia yang benar-benar meninggalkan jejak mendalam dan legendaris bersama Chelsea. Zola mengukir prestasi yang membuat namanya dikenal luas di tanah Britania.

Di sisi lain, Mario Balotelli muncul sebagai bintang yang penuh potensi, namun kariernya di Inggris terhambat oleh berbagai kontroversi. Sandro Tonali, yang sempat menunjukkan performa gemilang, harus menghadapi keterpurukan akibat terlibat dalam kasus judi, mengaburkan kemilau awalnya.

Sementara itu, Angelo Ogbonna, yang juga merupakan pemain Italia di Liga Inggris, bisa menjadi contoh stabilitas. Meskipun tidak setenar Zola, Ogbonna mampu menunjukkan performa konsisten yang patut diperhitungkan.

Dengan latar belakang tersebut, Calafiori memasuki Liga Inggris dengan banyak harapan dan tantangan. Keberhasilannya akan sangat bergantung pada kemampuannya untuk menavigasi kompetisi yang keras ini, serta sejauh mana ia bisa mengikuti jejak baik dari para pendahulunya maupun menghindari jebakan yang mungkin menghampiri MPOID.

Calafiori Lagi Saran Angelo Ogbonna untuk Riccardo Calafiori

Angelo Ogbonna, yang telah menghabiskan sembilan musim berharga bersama West Ham United, memberikan nasihat bijak untuk Riccardo Calafiori menjelang kepindahannya ke Arsenal. Ogbonna, dengan 201 penampilan di Premier League dan hanya kalah dari Gianfranco Zola dalam hal pengalaman, tahu betul tantangan yang akan dihadapi Calafiori. 

Meskipun nilai transfer Calafiori terbilang tinggi dan menjadi sorotan, Ogbonna menekankan hal yang paling penting untuk calon bintang Italia tersebut. “Calafiori hanya perlu fokus pada permainan dan menjadi diri sendiri. Itu satu-satunya cara untuk menghindari tekanan dari biaya transfernya,” kata Ogbonna kepada Il Corriere dello Sport, sebagaimana dilaporkan oleh Football Italia.

Saat Riccardo Calafiori hampir resmi bergabung dengan Arsenal, nasihat Ogbonna menjadi pegangan berharga. Dengan pengalaman solid dari Bologna dan dukungan dari senior seperti Ogbonna, Calafiori memiliki peluang besar untuk bersinar di Premier League. Namun, perjalanan ini juga penuh tantangan. Akankah Calafiori mampu mengikuti jejak Gianfranco Zola dan mengukir nama sebagai legenda Italia di Inggris? Atau akankah ia menghadapi kendala seperti beberapa pendahulunya? Waktu yang akan menjawab.